Langka, 20 Titik SPBU Diantre Kosumen

Jember – Bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan pertamax pada 3 hari ini tiba – tiba langka di seluruh wilayah Kabupaten Jember. Dan paling parah kondisinya adalah kemarin, Rabu (7/1), karena hamper semua SPBU tidak ada stock sama sekali.

Sehingga begitu pada tengah malam truk tangki pengangkut BBM datang, sebanyak 20 SPBU yang tersebar di seluruh kecamatan di Jember langsung diserbu konsumen. Bahkan usai sholat Shubuh Kamis (8/1) pagi, antrean sudah mengular hingga beratus ratus meter di seluruh SPBU.

Pemandangan serupa terus terjadi hingga sekitar pukul 11.00 wib. Sesudah itu hamper semua SPBU kembali kosong dan memampang pengumuman Premium habis.

Didalam kota Jember, hanya ada satu SPBU yang masih beroperasi hingga sore pukul 15.00 wib, yakni SPBU didepan depo Pertamina Gebang kecamatan Patrang.

Pasalnya SPBU tersebut mulai pagi hari, sama sekali tidak melayani pembelian premium oleh kendaraan roda empat dan lebih besar lagi. “Kebijakan kami memang hanya melayani sepeda motor saja, mobil dan kendaraan lain yang lebih besar tidak kami layani,” ujar salah satu petugas SPBU, Fauzi.

Kondisi semacam ini membuat pedagang eceran seenaknya menaikkan harga premium. Rat-rata dijual Rp. 7.000 hingga Rp. 8.000,- dengan pembelian yang dibatasi maksimal 2 liter saja.

“Kalau nggak kita batasi, kita kehabisan juga mas, karena kita sulit belinya juga, jadi satu kendaraan cukup 2 liter dulu, ini-pun hanya sedikit saja stocknya,” ujar pedagang eceran di daerah Karangpring Sukorambi, Saeri. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan