KPLP Jember Dipromosikan Jadi Ka. Rutan Bangil

Jember – Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Jember, KAdiono Bcip, dalam waktu dekat ini bakal menempati posisi barunya menjadi Kepala Rutan Bangil. Menurut sejumlah sumber, Kadiono dianggap berhasil dan berprestasi selama menjabat KPLP di Jember.

Sehingga pada mutasi kali ini dirinya dimutasi untuk menempati posisi lebih tinggi lagi menjadi Kepala Rutan atau setingkat lebih bawah kelasnya dibandingkan dengan Kepala Lapas.

Semenjak Kadiono menjabat di Jember, Lapas Jember langsung panen tahanan korupsi mulai dari mantan Bupati hingga sejumlah pejabat jajaran Pemkab Jember dan Dolog.

Tercatat beberapa saat setelah Kadiono bertugas di Jember, mantan Bupati jember, Samsul Hadi SIswoyo masuk dan ditahan di Lapas Jember. Bersamaan dengan Samsul, mantan Kabag keuangan Pemkab, Mulyadi.

Dan setelah itu, Sekda Jember, Djoewito, disusul mantan Kasub Dolog Jember, Mucharor, bersama 3 pejabat dibawahnya. Tidak berhenti disitu saja, dua mantan kabag keuangan Pemkab, Sunardi dan Herwan Agus juga menyusul masuk dan terakhir dua pimpinan DPRD Jember, MAdini Faruq dan mahmud Sardjujono.

Belum lagi sejumlah pejabat lain dilingkungan PEmkab yang diduga terlibat beberapa kasus korupsi juga masuk. Namun situasi dan kondisi di Lapas Jember tidak ada perubahan tetap kondusif.

“Inilah yang membuta pak Kadiono dipromosikan,” ujar salah satu staf di Lapas Jember. Padahal menurut sumber tersebut sejumlah pejabat yang ditahan tersebut sebelumnya mempunyai konflik politik dan kepentingan yang berbeda.

“Rupa-rupanya pak KAdiono bias mengakomodir semua itu,” imbuhnya.

Hal ini tidak disangkal oleh Kadiono sendiri, menurutnya tidak menutup kemungkinan yang menyebabkan dirinya dipindah adalah alas an-alasan tersebut. “TEtapi itu bukan karena saya, pimpinan yang menilai, kalau saya yang penting menjalankan tugas dengan baik saja,” ujarnya singkat di sela-sela kegiatannya di Lapas.

Menurutnya SK sudah turun, tetapi kapan waktu dirinya akan pindah dan serah terima jabatan, KAdiono enggan bercerita. “Ya pokoknya habis ini, tidak lam lagi,” imbuhnya. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan