Pamor JFC Memudar

Jember – Jember Fashion Carnaval (JFC) ke-7 yang diselenggarakan Minggu siang (3/8/2008) naga-naganya mulai kehilangan pamornya. Hasil pantauan beritajatim.com pengunjung yang menyaksikan JFC kali ini jauh berkurang dibandingkan dengan JFC tahun-tahun yang lalu.

Jika tahun lalu pengunjung membludak hingga sepanjang jalan Sultan Agung penuh sesak. Kali ini masih banyak terlihat jalan yang lowong, meski tetap terlihat banyak pengunjung.

Berkurangnya minat masyarakat untuk menyaksikan fashion carnival dengan catwalk terpanjang didunia tersebut, lebih dikarenakan tampilan dari peserta JFC dari tahun ke tahun terkesan monoton.

Seperti disampaikan salah satu pengunjung yang juga nampak hadir di kerumunan penonton di jalan Sultan Agung, Rahman M. menurutnya masyarakat banyak yang kecewa dengan tampilan peserta JFC yang setiap tahunnya mempunyai motif hamper sama.

Hal senada juga disampaikan penonton lain, Suryaningrum, menurutnya kali ini tampilan JFC semakin tidak menarik. “KArena gitu-gitu saja, maka banyak yang tidak nonton dan pulang duluan sebelum selesai,” tuturnya sambil meninggalkan lokasi.

Selain itu iring-iringan peserta JFC antar defile (kelompok) berjarak terlalu jauh. Rata-rata penonton harus menunggu sekitar 10 menit untuk melihat defile selanjutnya. Sebagai missal setelah defile Roots yang disusul oleh deville Methamorphic, penonton harus menunggu lebih dari 15 menit.

Sehingga banyak yang kecewa dan menggerutu. Selain itu peserta JFC kali ininjugga terlihat lebih sedikit jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Acara pawai yang dimulai sejak pukul 13.30 wib tersebut ternyata sudah berakhir pada pukul 15.30 wib. Itupun dengan jarak antar defile mencapai lebih dari 5 menit sampai 15 menit. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan