Sekolah Kembali Minta Dana Program retrivel

Jember - Sekolah-sekolah penerima program retrivel tahun lalu, tetap berharap tahun ini bisa mendapatkannya kembali. Jatah 2000 siswa yang dianggarkan Pemkab dianggap kurang memadai sebab jumlah siswa usia sekolah dan rawan drop out yang dibiayai dari anggaran retrivel tahun lalu dianggap masih kurang.

Seperti disampaikan oleh Kepala UPTD Sumbersari, Sumaji. Menurutnya jumlah 2 ribu siswa masih belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan siswa yang rawan drop out.

Apalagi per-siswa hanya menerimaRp. 500 ribu setiap tahunnya. Terkait dengan hal ini Kepala Dinas Pendidikan Jember, Ahmad Sudiono Msi, menegaskan bahw apihaknya tetap menguupayakan penyediaan dana kepada siswa kurang mampu.

“Karena siswa kurang mampu itu rawan drop out, jangan sampai ada siswa yang tidak mampu tidak bisa sekolah di Jember,” tegasnya.

Untuk itu meski masih kurang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat tidak mampu, diharapkan sekolah-sekolah bisa membantu Dinas Pendidikan dengan tidak membebani siswa dengan pungutan-pungutan yanga berat.

“Dengan begitu, wajar dikdas 9 tahun, bisa sukses berjalan, karena ini sesuai dengan program unggulan Bupati Jember, membantu warga miskin tetap masih bisa menyekolahkan anak-anaknya,” imbuhnya. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan