Selamatkan Hutan, Perhutani Janji Datangkan Menteri

Jember - Diam – diam Perum Perhutani KPH Jember lagi bekerja keras mempersiapkan moment kegiatan besar Wana Rally Wisata dalam menyambut Bulan Berkunjung ke Jember (BBJ) 2008, serta tak kalah penting adalah kegiatan Workshop Nasional bertema “Penyelamatan Hutan Dengan Membangun Ekonomi Kerakyatan” pada tanggal 8 Agustus 2008 di Aula Fakultas Ekonomi Unej.

Menurut rencana sebagai pembicaranya adalah Meneg BUMN, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Dirjen Industri, Kimia & Hasil Hutan, Direktur Utama Perhutani, Bupati Jember dan Rektor Unej dengan kapasitas 300 undangan.

“Workshop ini setaraf Nasional. Maka pembicara dalam materi penyelamatan dengan membangun ekonomi masyarakat pedesaan adalah para pengambil kebijakan,” beber Ir Taufik Setiadi, MBA, MP penanggungjawab Panitia Waorkshop yang juga Adm Perhutani.

Selain itu, sejumlah peserta dari kalangan Direktur PTPN X, PTPN XI, PTPN XII, Direktur Rajawali Nusantara Utama, Direktur Petro Kimia Gresik, dan Dirut RRI juga akan diprioritaskan diundang.

“Selain Muspida Jember serta pimpinan perusahaan Perkebunan se Jember kita hadirkan,” gagasnya.

Harapan besarnya melalui Workshop ini muncul komitmen dari semua pihak bisa melakukan langkah penyelamatan hutan di Jember.

“Karena penanganan hutan di Jember sangat berbeda dengan daerah lain, untuk itu perlu kesamaan langkah dari semua pihak,” tegasnya.

Workshop ini akan terselenggara berkat kerjasama akademisi dari Himaseta Fakultas Pertanian Universitas Jember, dan Perhutani.

“Ada praktek illegal logging, penyelundupan kayu, terjadinya kebakaran hutan, konflik kawasan, perambahan hutan, tumpang tindah secara nasional. Inilah keprihatinan sekaligus materi yang akan kita gagas,” ujar Taufik.

Persoalan hutan di Jember menurut Adm Perhutani ini hampir sama dengan daerah lain. Yang membedakan hanya perilaku masyarakatnya.

“Dalam workshop juga kita undang tokoh ulama dan tokoh masyarakat,” tegasnya. Karena dengan begitu diharapkan peserta dari warga, dan tokoh ini akan muncul rasa kecintaan kepada hutan.

Sehingga diharapkan muncul kecintaan akan hutan, lalu muncul kesadaran melestarikan hutan. Acara itu akan difasilitasi oleh presenter kondang media elektronik dari Jakarta di lokasi Kampus Fakultas Ekonomi Unej Jl Jawa pukul 19.00. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan