Pasca Uji Coba, Permintaan Ticket Meningkat

Jember – Beberapa setelah uji coba dengan pesawat TRI MG jenis LET 410, yang mendarat mulus di Bandara Notohadinegoro Renes Wirowongso Jember, ratusan permintaan sudah datang dari beberapa instansi dan kalangan pebisnis untuk memesak ticket pesawat ke Surabaya – Jember PP.

Demikian disampaikan sejumlah petugas ticket Bandara Notohadinegoro. Kendati belum secara resmi dioperasionalkan, tapi sejumlah pebisnis, kalangan pendidikan, dan masyarakat di Jember banyak yang memesan serta menanyakan jadwal penerbangan dari Jember menuju Surabaya.

Dengan beroperasionalnya Bandara Notohadinegoro - yang dinanti – nantikan banyak orang sejak dibangun tahun 2003 – sejumlah kalangan pebisnis sudah tidak lagi pusing dengan kendala macet di Jalan Raya Porong. Bandara Jember menjadi semacam alternatif untuk menghemat waktu.

Menurut Sunarsono, SH, Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Jember, masyarakat sudah menunggu lama dioperasionalkannya bandara satu-satunya milik Jember tersebut.

Meski tidak mau menyebut pemesan ticket dari mana saja, namun Sunarsono sempat mengungkap sejumlah rombongan yang hendak menggunakan jasa pesawat terbang dari Jember.

“Beberapa rombongan yang memesan ticket dan menanyakan jadwal penerbangan sudah sangat banyak. Diantaranya, dari serombongan mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ), beberapa ibu rumah tangga, dan sejumlah instansi semisal Dinas Pendidikan, dan pengusaha pertembakauan di Jember.

“Kalau kita sampaikan semua, ya banyak sekali. Yang jelas, memang untuk penerbangan perdana ini, kita target sampai 3 bulan. Yang penting Bandara ini bisa melayani dengan baik itu, saja,” ujar Sunarsono.

Terkait dengan sarana prasarana pihaknya menjamin tidak bakal mengecewakan penumpang. “Kami bersama PDP menjamin carteran pesawat di Maskapai Aero Express PT TRI MG dan segera merealisasikan penerbangan. Jadwal penerbangan telah disusun,” tuturnya.

Menurutnya sejumlah sarana dan prasarana bakal dipenuhi sambil jalan. “Karena banyak yang sudah siap. Begitu operasional seminggu ini, pasti sudah lengkap,” ujar Sunarsono.

Yang jelas, operasional Bandara ini akan dioptimalkan setelah ada lomba Paralayang, yang digelar 16 – 18 Agustus 2008 besok. Jadi sembari menunggu dipakainya acara itu, Bandara sedang dipersiapkan secara matang.

Terkait safety flight (keamanan penerbangan) Sunarsono, menjamin bahwa secara teknis, dan kemampuan operator Bandara tidak akan terjadi gangguan. Baik terkait menara pantau, alat komunikasi, kelaikan pesawat, dan keamanan lain telah dipersiapkan dengan matang.

Bahkan, pihak Aero Express sendiri telah menjamin keselamatan penumpang dengan mengasuransikan ticket penumpang tersebut sesuai aturan standart pelayanan Bandara.

“Aero Express telah menjamin itu. Semua ticket telah berasuransi. Kita semua berdoa semoga diberi kelancaran oleh Allah, SWT. Dishub siap melayani secara all out dalam penerbangan ini,” ujar Sunarsono. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan