Gagal Dilantik, Soekar Polisikan Ketua KPU

Jember – Calon anggota PPK kecamatan Sumbersari, HM Soekar Rosyid, nekat melaporkan Ketua KPU Jember, Sudarisman dan Sekretaris KPU, Kawima ke Polres Jember dengan tuduhan mencemarkan nama baik.

Laporan tersebut menurut Soekar terpaksa dilayangkan karena Ketua KPU dianggap telah mencemarkan naman baiknya dengan batal melantik dirinya sebagai PPK.

“Kalau saya belum dipanggil atau belum gladi bersih mungkin nggak apa-apa, saya ini pensiunan PNS malu saya diberlakukan seperti ini,” ujar Soekar usai diperiksa di Polres Jember, Senin (10/11).

Selanjutnya Soekar menuturkan kejadian memalukan yang menimpa dirinya pada Jumat tanggal 17 Oktober 2008 lallu. “Pada waktu itu saya ditelpon sama anggota PPK Sumbersari, Bosco alias Buang, dia bilang kalau saya besok (18/10) disuruh ke KPU dengan pakaian atas putih lengan panjang dan celana hitam, untuk dilantik jadi PPK,” tuturnya.

Karena tidak mempunyai baju putih maka Soekarpun meminjam baju kepada adiknya. Setelah dapat pada kesokan harinya tanggal 18 Oktober, Soekar dating ke KPU sambil membawa undangan pelantikan.

Di ruangan pelantikan, Soekar menandatangani buku absent sesuai dengan namanya yang tercantum pada nomor urut 4. sesudah tandatangan Soekarpun masuk bersama calon anggota PPK dan PPS lainnya.

“Sayapun ikut gladi bersih dan setelah gladi bersih Ketua KPU, dan anggota KPU, Ketty datang dan acara dilanjutkan dengan pelantikan,” imbuhnya.

Begitu menginjak acara pembacaan sumpah, dan kalimat sumpah belum selesai dibacakan, tiba-tiba ada salah satu petugas KPU yang menghampirinya dan meminta Soekar untuk duduk sementara dan dilarang melanjutkan membaca sumpah.

“KArena saya malu sama 35 orang lainnya yang dilantik, saya keluar ruangan, masak saya sudah baca kalimat sumpah,..Demi Allah Saya Bersumpah …, tahu-tahu disuruh duduk dan nggak boleh ikut pelantikan,” sesalnya.

Begitu keluar ruangan Soekar bertemu dengan Ketty Tri Setyorini salah satu anggota KPU yang ikut dalam pelantikan. Soekar berusaha untuk melakukan klarifikasi, namun tidak mendapat jawaban yang memuaskan.

Hingga pada akhirnya pada tanggal 21 Oktober lalu Soekar resmi melaporkan Ketua KPU dan sekretarisnya ke Polres Jember. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan