Plengsengan Ambrol Warga Tanggul Was-was

Jember – Hujan yang turun beberapa hari ini di seluruh wilayah kabupaten Jember, naga-naganya mengakibatkan sejumlah kerusakan infrastruktur yang ada. Selain jalan dan areal persawahan, di dusun Krajan desa patemon kecamatan Tanggul, sekitar 10 meter plengsengan ambrol tergerus air.

Ambrolnya plengsengan tersebut membuat warga sekitar was-was. Pasalnya, lokasi ambrolnya plengsengan berdekatan dengan perumahan warga dan jembatan yang menghubungkan sejumlah desa seperti Patemon, Kramat Sukoharjo dan pemandian Patemon.

Apalagi menurut salah satu warga setempat, Gatot Hariyanto, jalan tersebut merupkan jalan vital satu-satunya yang ada. “Kami menyesalkan sebelum ini tidak ada perhatian dari Pemkab Jember, adalah sudah ada tanda-tanda akan ambrol,” ujarnya.

Selain itu menurut Gatot, tepat pada titik plengsengan yang ambrol, ada satu tiang PJU yang nyaris ambruk karena pondasinya ikut hilang bersama ambrolnya plengsengan.

“Sampai hari ini, belum ada petugas dari Pemkab yang melihat lokasi, padahal tuang PJU itu bias menimpa puluhan rumah warga disekitar karena sudah tinggal sedikit tanah dibawah pondasinya,” imbuh Gatot.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pengairan, Ir Rasyid Zakaria, menyatakan akan segera melakukan cek ke lokasi ambrolnya plengsengan tersebut. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan