Sepeda Motor Masuk Jember Capai 400 per jam

Jember - Lonjakan pemudik di Jember semakin kentara, menginjak hari raya Idul Fitri kurang dua hari ini sekitar 400 pengendara sepeda motor setiap jamnya memasuki perbatasan Jember dari arah Banyuwangi, masuk ke Garahan kecamatan Silo Jember.

Belum lagi dari arah Bondowoso, atau Lumajang, semakin dekat dengan hari H. Diprediksi akan semakin meningkat jumlah pemudik menggunakan sepeda motor yang melintas maupun datang ke Jember.

Padahal di hari biasa pengguna sepeda motor di ketiga perbatasan tersebut tidak mencapai angka ratusan per jamnya. “Kami menghimbau pemudik dengan menggunakan sepeda motor kalau terasa capek untuk istirahat ditempat yang telah disediakan seperti di Pos Pengamanan Lebaran tahun 2008, bahkan juga sudah disiapkan tukang pijat segala, sebab arus lalu lintas cukup padat menjelang hari raya tahun ini,” harap Kapolres Jember, AKBP Ibnu Isticha.

Untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas tersebut Ibnu menegaskan sudah menerjunkan kekuatan penuh di semua penjuru ruas jalan yang rawan macet maupun rawan kecelakaan.

“Kami akan bekerja keras demi memberi kenyamanan masyarakat yang melakukan mudik lebaran, kami terus berpatroli secara rutin, beberapa waktu lalu, kita juga sudah menambah rambu-rambu di beberapa titik yang rawan kecelakaan,” imbuhnya.

Khusus untuk daerah rawan laka di dekat pos pengamanan lebaran, pihaknya menyediakan sejumlah peralatan untuk melakukan evakuasi korban dan kendaraan yang mengalami kecelakaan. Seperti misalnya di kilometer 28-29 sepnajang jalan di Bangsalsari. (RI-1)

Tidak ada komentar:

Kotak Surat

Nama
E-mail
Pesan